Cari
Surat Hasil Tes Keperawanan adalah dokumen yang menunjukkan hasil dari pemeriksaan keperawanan seseorang, yang biasanya dilakukan oleh dokter atau ahli kesehatan. Surat ini menjadi bukti untuk menunjukkan bahwa seseorang masih perawan atau belum pernah melakukan hubungan seksual.
[Alamat Pengirim]
[Tanggal]
Kepada
[Alamat Penerima]
Perihal: Hasil Tes Keperawanan
Dengan hormat,
Dalam rangka menjalankan program kesehatan dan pencegahan penyakit menular seksual, kami telah melakukan tes keperawanan kepada [Nama Penerima]. Hasil tes tersebut kami sampaikan dengan sangat hati-hati dan menjaga kerahasiaan data pribadi yang bersangkutan.
Setelah dilakukan pengujian dan evaluasi oleh tenaga medis yang ahli, dengan ini kami beritahukan bahwa [Nama Penerima] dinyatakan memiliki kondisi keperawanan yang normal dan tidak ada indikasi adanya tanda atau gejala infeksi menular seksual.
Kami menghimbau agar [Nama Penerima] tetap menjaga kesehatan reproduksi dengan melakukan pemeriksaan rutin dan mengikuti praktik sehat dalam hubungan seksual. Mohon diingat bahwa tes keperawanan tidak sepenuhnya menjamin kebebasan dari penyakit menular seksual, serta hasil tes ini hanya bersifat informatif dan tidak boleh digunakan sebagai ukuran moral atau ekspresi nilai pribadi.
Kami berharap, hasil ini dapat memberikan ketenangan serta kepastian bagi [Nama Penerima] dalam menjalani kehidupan pribadi dan hubungan intimnya. Jika terdapat pertanyaan tambahan atau konsultasi lebih lanjut terkait dengan hasil tes keperawanan ini, mohon untuk menghubungi kami melalui kontak yang tertera di bawah ini.
Demikian surat hasil tes keperawanan ini dilampirkan untuk menjadi acuan dan menjadi bukti keabsahan pemeriksaan yang telah dilakukan. Terima kasih atas kerja sama dan kepercayaan yang diberikan.
Hormat kami,
[Nama Pengirim]
[Posisi atau Institusi]
[Alamat dan kontak]
Dalam membuat Surat Hasil Tes Keperawanan, penting untuk memperhatikan keselamatan, privasi, dan etika pasien dan memastikan bahwa informasi medis yang terkandung dalam surat tersebut dijaga kerahasiaannya sesuai dengan hukum yang berlaku.
Dalam membuat Surat Hasil Tes Keperawanan, hal-hal yang harus dihindari adalah melakukan tes keperawanan secara tidak etis, melanggar privasi dan hak asasi perempuan, serta memberikan label dan stigma kepada perempuan berdasarkan status keperawanannya.
