Cari

Contoh Surat Izin Tidak Masuk Mengajar

Contoh Surat Izin Tidak Masuk Mengajar

Surat Izin Tidak Masuk Mengajar adalah surat yang diberikan oleh seorang guru kepada pihak sekolah atau institusi pendidikan ketika mereka tidak dapat hadir atau mengajar di sekolah karena alasan tertentu, seperti sakit atau keperluan pribadi yang mendesak.

Contoh Surat

[Nama Alamat Pengirim]
[No. Telp Pengirim]
[Email Pengirim]
[Tanggal]

Kepada,
[Yth. Nama Kepala Sekolah]
[Kampus/Sekolah]
[Alamat Sekolah]

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : [Nama Lengkap]
NIP/NIM : [Nomor]
Jabatan : [Guru/Mahasiswa]
Mata Pelajaran : [Nama Mata Pelajaran] (bagi guru) / Jurusan : [Nama Jurusan] (bagi mahasiswa)

Dengan sesungguhnya mengajukan izin tidak dapat mengajar pada hari [Hari, Tanggal] dikarenakan alasan [alasan tidak dapat mengajar]. Saya memohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan akibat ketiadaan saya.

Untuk menggantikan kekosongan tersebut, saya telah membuat perencanaan dan materi pengganti untuk dipergunakan oleh peserta didik selama saya tidak dapat mengajar. Saya juga akan menjadwalkan ulang pembelajaran sesegera mungkin untuk mengisi waktu yang tertunda.

Demikianlah surat izin ini saya ajukan. Saya berharap agar kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar walaupun saya tidak hadir dalam waktu tersebut.

Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Lengkap]
[NIP/NIM]

Harus diperhatikan

Dalam membuat surat izin tidak masuk mengajar, perlu diperhatikan alasan yang jelas dan valid, serta disertai dengan dokumen yang mendukung. Selain itu, penting juga untuk memberikan informasi mengenai waktu tidak hadir dan cara menggantikan kegiatan mengajar yang akan ditinggalkan.

Harus dihindari

Dalam membuat Surat Izin Tidak Masuk Mengajar, sebaiknya dihindari penggunaan alasan yang tidak jujur atau tidak relevan dengan keadaan yang sebenarnya, serta penting untuk tetap mematuhi aturan dan prosedur yang berlaku dalam institusi tempat bekerja.

Instansi terkait

  1. Dinas Pendidikan
  2. Sekolah/Perguruan Tinggi
  3. Kementerian Agama
  4. Dinas Kesehatan
  5. Polisi/Kejaksaan