Cari
Surat Permohonan Kenaikan Harga Sewa Rumah adalah surat yang diajukan kepada pemilik rumah atau penyedia penyewaan untuk meminta peningkatan harga sewa rumah. Surat ini berisi alasan yang meyakinkan mengenai kenaikan harga sewa, seperti meningkatnya biaya pemeliharaan atau kenaikan harga properti di daerah tersebut.
[Your Name]
[Your Address]
[City, Postal Code]
[Date]
[Kepada Pemilik Rumah]
[Alamat Pemilik Rumah]
[Kota, Kode Pos]
Perihal: Permohonan Kenaikan Harga Sewa Rumah
Yang terhormat [Nama Pemilik Rumah],
Salam sejahtera,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, [Nama Anda], sebagai penyewa rumah yang terletak di [Alamat Rumah], dengan ini mengajukan permohonan kenaikan harga sewa rumah mulai bulan depan.
Seiring berjalannya waktu, kami menyadari bahwa biaya-biaya terkait dengan pemeliharaan rumah dan pemenuhan kebutuhan fasilitas meningkat seiring dengan inflasi. Oleh karena itu, kami bermaksud untuk menyesuaikan harga sewa dengan perubahan tersebut demi menjaga kualitas pelayanan dan keberlanjutan penggunaan rumah ini.
Demi menjaga hubungan baik antara pemilik rumah dan penyewa, saya berharap Anda bisa mempertimbangkan permohonan kenaikan harga sewa ini. Sebagai kompensasi, saya juga bersedia meninjau kembali klausul-klausul dalam perjanjian sewa dan siap membahas penambahan periode kontrak.
Saya berterima kasih atas perhatian dan kerjasama Anda dalam menanggapi permohonan ini. Saya sangat menghargai apabila bisa mendapatkan jawaban dari Anda secepatnya, sehingga kami bisa menyiapkan kebutuhan yang sesuai untuk menghadapi kenaikan harga sewa rumah.
Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.
Hormat kami,
[Your Name]
Dalam membuat Surat Permohonan Kenaikan Harga Sewa Rumah, hal yang harus diperhatikan adalah menjelaskan secara singkat dan jelas alasan kenaikan harga sewa, menyebutkan harga sewa yang diajukan, dan memberikan batasan waktu penawaran kenaikan harga sewa yang wajar.
Dalam membuat Surat Permohonan Kenaikan Harga Sewa Rumah, sebaiknya dihindari penggunaan bahasa yang terlalu emosional atau menyudutkan pihak lain. Selain itu, sebaiknya juga tidak memberikan tuntutan-tuntutan yang tidak masuk akal atau tidak sesuai dengan kondisi yang ada.
