Cari

Contoh Surat Keterangan Sakit dari Klinik

Contoh Surat Keterangan Sakit dari Klinik

Surat Keterangan Sakit dari Klinik adalah dokumen yang dikeluarkan oleh klinik atau pusat kesehatan sebagai bukti bahwa seseorang sedang mengalami sakit dan tidak dapat melakukan kegiatan seperti biasa. Surat ini biasanya digunakan untuk keperluan izin sakit dalam pekerjaan atau sekolah.

Contoh Surat

Kepada Yth,
Kepala Sekolah
SMP Nusantara

Dengan hormat,

Dengan surat ini, kami dari Klinik Sehat Bersama, memberikan keterangan bahwa:

Nama : Sarah Fitriani
Kelas : IXA

Merupakan pasien kami yang datang ke klinik pada tanggal 10 Oktober 2022. Ia didiagnosis menderita infeksi saluran pernapasan atas dan diberikan penanganan serta pengobatan sesuai prosedur medis yang kami berlakukan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dan evaluasi dokter kami, Sarah Fitriani dinyatakan tidak dapat menjalani aktivitas sekolah selama tiga hari terhitung sejak tanggal 10 Oktober 2022 hingga 12 Oktober 2022. Selama masa pemulihan ini, ia harus istirahat total dan menghindari kontak dengan lingkungan sekolah agar tidak menulari penyakit kepada teman-temannya.

Kami harap Bapak/Ibu dapat memahami situasi ini dan memberikan izin kepada Sarah Fitriani untuk tidak hadir ke sekolah selama masa yang ditentukan. Kami juga menyarankan agar Sarah Fitriani mengikuti rekomendasi dokter dan menjaga kesehatannya dengan baik agar dapat kembali beraktivitas seperti biasa.

Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama]
Kepala Klinik Sehat Bersama

Harus diperhatikan

Dalam membuat Surat Keterangan Sakit dari Klinik, penting untuk memperhatikan kesesuaian dan keakuratan informasi yang tercantum dalam surat serta memastikan bahwa surat tersebut dikeluarkan oleh klinik yang terpercaya dan memiliki izin resmi sebagai fasilitas kesehatan.

Harus dihindari

Dalam membuat Surat Keterangan Sakit dari Klinik, sebaiknya hindari penggunaan bahasa yang tidak jelas, tidak lengkap, atau ambigu. Selain itu, perhatikan juga format penulisan yang benar agar surat terlihat profesional dan dapat dipahami dengan jelas oleh penerima.

Instansi terkait

  1. Klinik Kesehatan
  2. Rumah Sakit
  3. Dokter Umum atau Dokter Spesialis
  4. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS Kesehatan)
  5. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota