Cari

Contoh Surat Keterangan Sehat dan Tidak Buta Warna

Contoh Surat Keterangan Sehat dan Tidak Buta Warna

Surat Keterangan Sehat dan Tidak Buta Warna adalah dokumen yang menyatakan bahwa seseorang dalam keadaan sehat dan tidak menderita kelainan mata yang menyebabkan buta warna. Dokumen ini sering kali diminta dalam berbagai keperluan, seperti melamar pekerjaan atau mengikuti program pendidikan tertentu.

Contoh Surat

[Alamat Pengirim]
[Tanggal]

[Kepada Yth.]
[Dokter/Bidan/Instansi Kesehatan]
[Alamat]

Perihal: Permohonan Surat Keterangan Sehat dan Tidak Buta Warna

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama: [Nama Lengkap]
Tempat/Tanggal Lahir: [Tempat/Tanggal Lahir]
Alamat: [Alamat Lengkap]
Kontak: [Nomor Telepon/Email]

Dengan ini, saya mengajukan permohonan untuk diterbitkannya Surat Keterangan Sehat dan Tidak Buta Warna. Surat ini diperlukan sebagai persyaratan untuk melamar pekerjaan di Perusahaan [Nama Perusahaan].

Berkaitan dengan permohonan tersebut, saya telah menjalani pemeriksaan kesehatan di [Nama Klinik/Rumah Sakit] pada tanggal [Tanggal Pemeriksaan]. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, dengan ini saya menyatakan bahwa saya dalam keadaan sehat dan tidak mengalami kelainan buta warna.

Demikian permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Tanda Tangan]
[Nama Lengkap]

Harus diperhatikan

Dalam membuat Surat Keterangan Sehat dan Tidak Buta Warna, Anda perlu memperhatikan dua hal penting. Pertama, pastikan bahwa surat tersebut dikeluarkan oleh dokter terpercaya atau lembaga kesehatan resmi agar keabsahan dan akurasi informasinya dapat dipertanggungjawabkan. Kedua, pastikan bahwa dokter atau lembaga yang mengeluarkan surat tersebut telah melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh dan cermat, termasuk pemeriksaan kondisi kesehatan umum dan kemampuan penglihatan untuk memastikan bahwa tidak ada masalah kesehatan dalam hal ini buta warna yang ditemukan.

Harus dihindari

Dalam membuat Surat Keterangan Sehat dan Tidak Buta Warna, perlu dihindari penggunaan bahasa yang ambigu, informasi yang tidak akurat, serta jangan lupa untuk mencantumkan tanda tangan dan stempel resmi dari dokter yang mengeluarkan surat tersebut.

Instansi terkait

  1. Rumah Sakit Umum
  2. Klinik Kesehatan
  3. Puskesmas
  4. Dokter Keluarga
  5. Optik atau optometris