Cari
Surat Pembatalan Pesanan (PO) merujuk pada surat yang dibuat oleh pihak pembeli untuk secara resmi membatalkan pesanan yang sebelumnya telah dilakukan kepada pihak penjual.
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
[Tanggal]
[Alamat Penerima]
[Attn: Nama Penerima]
Subjek: Pembatalan Pesanan (PO)
Dengan hormat,
Kami dengan ini ingin memberitahukan bahwa kami harus membatalkan pesanan kami yang ditempatkan pada tanggal [tanggal pemesanan] dengan nomor Pesanan Pembelian (PO) [nomor PO].
Setelah melakukan peninjauan ulang, kami telah menyadari bahwa terdapat keadaan yang tidak dapat kami kendalikan yang mengharuskan kami untuk mengubah rencana produksi kami. Oleh karena itu, kami tidak dapat melanjutkan pesanan yang dijadwalkan pada tanggal [tanggal pengiriman] seperti yang telah disepakati sebelumnya.
Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat pembatalan ini dan kami mengerti bahwa ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi pihak Anda. Kami berharap Anda dapat memahami situasi ini dan kami siap untuk memberikan penjelasan lebih lanjut jika diperlukan.
Kami berharap dapat menjalin kerjasama yang baik di masa mendatang. Terima kasih atas pengertian dan kerjasamanya.
Hormat kami,
[Nama Perusahaan]
[Tanda Tangan]
[Nama]
[Jabatan]
Dalam membuat Surat Pembatalan Pesanan (PO), hal yang perlu diperhatikan adalah menyebutkan nomor PO yang dibatalkan, alasan pembatalan yang jelas, dan mengusulkan solusi alternatif yang mungkin diambil.
Dalam membuat Surat Pembatalan Pesanan (PO), ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari. Pertama, hindari penggunaan bahasa yang tidak jelas dan ambigu agar pesan yang ingin disampaikan dapat dipahami dengan jelas oleh penerima. Selain itu, hindari menyampaikan alasan pembatalan yang tidak relevan atau dapat menimbulkan konflik dengan pihak lain.
