Cari

Contoh Surat Permohonan Pencairan Dana Bank Garansi

Contoh Surat Permohonan Pencairan Dana Bank Garansi

Surat Permohonan Pencairan Dana Bank Garansi adalah surat yang diajukan oleh pihak penerima bank garansi kepada bank sebagai permintaan untuk mengeluarkan dana sesuai dengan jaminan yang diberikan.

Contoh Surat

[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
[Kota, Tanggal]

[Kepada]
[Bank Garansi XYZ]
[Alamat Bank XYZ]
[Kota]

Perihal: Permohonan Pencairan Dana Bank Garansi

Yang terhormat [Nama Bank XYZ],

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, sebagai pihak yang sah mewakili [Nama Perusahaan], dengan ini mengajukan permohonan pencairan dana Bank Garansi yang telah kami setorkan kepada Bank XYZ pada tanggal [Tanggal Setoran].

Adapun informasi mengenai Bank Garansi yang kami setorkan adalah sebagai berikut:

- Nomor Bank Garansi: [Nomor Bank Garansi]
- Tanggal Berlaku: [Tanggal Mulai Berlaku] s.d. [Tanggal Berakhir]
- Jumlah Dana Bank Garansi: [Nominal Dana]

Permohonan ini kami ajukan karena telah terpenuhinya syarat dan ketentuan yang diatur dalam Bank Garansi, sebagaimana kesepakatan yang telah ditetapkan.

Dalam hal ini, kami mohon agar Bank XYZ dapat segera melakukan pencairan dana Bank Garansi yang kami ajukan ke rekening kami yang tertera di bawah ini:

- Nama Bank: [Nama Bank Penerima]
- Nama Rekening: [Nama Rekening Penerima]
- Nomor Rekening: [Nomor Rekening Penerima]

Kami juga telah melampirkan dokumen-dokumen pendukung yang diperlukan untuk pencairan dana Bank Garansi ini.

Kami mengharapkan agar permohonan ini dapat segera diproses dengan segera dan hasil pencairan dapat segera kami terima. Kami siap untuk melakukan kerjasama yang baik dan memberikan informasi tambahan yang diperlukan atas permohonan ini.

Demikian surat permohonan ini kami ajukan. Atas perhatian dan kerja sama yang diberikan, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama dan Jabatan]
[Tanda Tangan]

[Alamat Email]
[Nomor Telepon]

Harus diperhatikan

Dalam membuat Surat Permohonan Pencairan Dana Bank Garansi, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah menyebutkan secara jelas nomor dan tanggal bank garansi, menyajikan data lengkap dan akurat mengenai identitas pihak yang mengajukan permohonan, serta menyampaikan alasan yang jelas dan relevan mengapa dana tersebut harus dicairkan.

Harus dihindari

Dalam membuat Surat Permohonan Pencairan Dana Bank Garansi, hindarilah menggunakan kalimat yang tidak jelas, mengandung kesalahan tata bahasa, dan tidak memenuhi persyaratan yang diminta oleh pihak bank Garansi.

Instansi terkait

  1. Bank Pembangunan Daerah
  2. Kementerian Keuangan Republik Indonesia
  3. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan
  4. Bank Indonesia
  5. Otoritas Jasa Keuangan