Cari

Contoh Surat Sakit dari Puskesmas

Contoh Surat Sakit dari Puskesmas

Surat sakit dari Puskesmas adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh Puskesmas untuk menyatakan bahwa seseorang sedang dalam kondisi tidak sehat dan membutuhkan istirahat. Surat ini biasanya digunakan sebagai alasan untuk tidak hadir di sekolah atau kerja.

Contoh Surat

[Puskesmas]

[Alamat Puskesmas]
[Tanggal]

Kepada,
[Alamat Penerima]

Dengan Hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: [Nama Pasien]
Jenis Kelamin: [Jenis Kelamin]
Umur: [Umur]
Tanggal Lahir: [Tanggal Lahir]
Alamat: [Alamat Pasien]

Dalam surat ini, dengan ini saya ingin memberitahukan bahwa saya sedang menjalani perawatan medis di Puskesmas ini. Saat ini, saya mengalami kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan untuk hadir dan melaksanakan tugas saya di tempat kerja/school.

Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon izin untuk tidak hadir selama [Durasi Perawatan] sampai kondisi kesehatan saya pulih dan memungkinkan untuk kembali beraktivitas dengan normal. Saya bersedia untuk mengikuti prosedur pemeriksaan lanjutan yang mungkin diperlukan dan akan memberikan update tentang perkembangan kesehatan saya apabila diminta.

Saya sangat berharap agar pihak [Penerima Surat] dapat memahami kondisi kesehatan saya dan memberi izin untuk tidak hadir selama [Durasi Perawatan]. Saya juga berjanji untuk segera menghubungi pihak [Penerima Surat] apabila saya sudah dapat kembali melakukan tugas dengan baik.

Demikian surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Tanda Tangan]
[Nama Pasien]

Harus diperhatikan

Dalam membuat Surat Sakit dari Puskesmas, perhatikan untuk memberikan informasi yang jelas mengenai identitas pasien, diagnosis penyakit atau keluhan yang dialami, serta durasi pemulihan yang diperlukan agar surat tersebut dapat digunakan sebagai alasan absen yang sah.

Harus dihindari

Dalam membuat Surat Sakit dari Puskesmas, perlu dihindari penulisan yang tidak jelas, penggunaan bahasa yang terlalu teknis, serta menyertakan informasi yang tidak relevan atau tidak perlu.

Instansi terkait

  1. Puskesmas
  2. Rumah Sakit
  3. Poliklinik
  4. Klinik
  5. Dokter Umum