Cari

Contoh Surat Permohonan Izin Tidak Masuk Sekolah

Contoh Surat Permohonan Izin Tidak Masuk Sekolah

Surat permohonan izin tidak masuk sekolah adalah surat yang dibuat oleh orang tua atau wali murid untuk meminta izin kepada pihak sekolah agar anaknya tidak hadir di sekolah karena alasan tertentu seperti sakit atau ada kegiatan penting yang tidak dapat ditunda.

Contoh Surat

[Nama Anda]
[Alamat Anda]
[Tanggal]

Kepala Sekolah
[Alamat Sekolah]

Perihal: Permohonan Izin Tidak Masuk Sekolah

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, [Nama Anda], merupakan orang tua/wali dari [Nama Anak Anda], yang merupakan siswa/i kelas [Keterangan Kelas] di sekolah ini. Melalui surat ini, dengan penuh hormat, saya bermaksud untuk memohon izin kepada pihak sekolah atas ketidakhadiran [Nama Anak Anda] pada tanggal [Tanggal yang Dimohonkan].

Adapun alasan kami memohon izin tersebut adalah dikarenakan [Alasan Ketidakhadiran, seperti sakit, ada keperluan keluarga mendesak, atau kegiatan ekstrakurikuler, dsb]. Kami memohon pengertian serta persetujuan dari pihak sekolah untuk memberikan izin kepada [Nama Anak Anda].

Namun, saya ingin menekankan bahwa kami tetap bertanggung jawab untuk menyelesaikan atau memperoleh tugas dan materi yang didapatkan selama [Nama Anak Anda] tidak berada di sekolah. Kami akan segera melapor dan mengajukan permohonan tugas yang terlewatkan kepada pihak guru atau pendidik terkait.

Demikian surat permohonan izin ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasama pihak sekolah, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Anda]
[Hubungan Anda dengan Anak]
[Nomor Telepon]

Harus diperhatikan

Dalam membuat Surat Permohonan Izin Tidak Masuk Sekolah, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah mencantumkan alasan tidak masuk yang jelas dan beralasan, menyesuaikan format surat dengan ketentuan sekolah, serta menjelaskan dengan singkat dan padat mengenai waktu dan tanggal tidak masuk yang diinginkan.

Harus dihindari

Dalam membuat Surat Permohonan Izin Tidak Masuk Sekolah, sebaiknya hindari menggunakan bahasa yang terlalu formal atau terlalu informal, serta hindari mengungkapkan alasan yang tidak meyakinkan atau tidak relevan dengan izin yang diminta.

Instansi terkait

  1. Kepala Sekolah
  2. Dinas Pendidikan
  3. Badan Pendidikan Daerah
  4. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  5. Komite Sekolah